Halaman

Rabu, 15 September 2010

KHUTBAH YANG BERKOBAR DARI IBNUL JAUZI

Share


Ibnul Jauzi Rhm. berkhutbah di hari meletusnya perang salib melawan negeri-negeri kaum muslimin, beliau berkhutbah di Masjid Jami‘ Al-Umawiy Damaskus, beliau berkata:
“Wahai manusia, mengapa kalian melupakan agama kalian, meninggalkan harga diri serta berpangku tangan dari menolong agama Alloh, sehingga Diapun tidak menolong kalian. Kalian kira, ‘izzah (harga diri) milik orang musyrik, padahal Alloh telah menjadikan ‘izzah itu milik Alloh, rasul-Nya dan kaum mukminin. Celakalah kalian, tidak merasa pedih dan tidak menjadi resahkah jiwa kalian menyaksikan musuh Alloh dan musuh kalian menyerang negeri yang bapak-bapak kalian telah menyiraminya dengan darah. Musuh menghinakan serta memperbudak kalian padahal sebelumnya kalian para pemimpin dunia. Tidak bergetarkah hati kalian, tidak terpompakah semangat kalian, menyaksikan saudara-saudara kalian dikepung musuh serta menimpakan berbagai kehinaan. Akan makan dan minumkah serta berfoya-foya sajakah kalian dengan kelezatan duniawi sementara saudara-saudaramu di sana memakai baju dari nyala api, bergulat dengan api serta tidur di atas bara?!!
Wahai manusia, sungguh perang telah dimulai, penyeru jihad sudah memanggil dan pintu-pintu langit telah terbuka. Jika kalian tidak termasuk para penunggang kuda dalam perang, maka bukalah jalan untuk kaum wanita agar mereka melakukannya, lalu pergi saja kalian dan ambilah tungku masak serta celak mata, wahai ‘wanita’ yang bersurban dan berjenggot.
Bukankah begitu?
Inilah kuda-kuda itu, lihatlah pengekang dan pengikatnya
Wahai manusia, tahukah kalian, dari apa belenggu dan pengikat itu dibuat?
Kaum wanita telah membuatnya dari rambut-rambut mereka, sebab mereka tidak memiliki apa-apa selain itu. Demi Alloh ini adalah gelungan-gelungan kematian yang belum pernah dilihat di siang bolong, sebagai perisai dan benteng.
Mereka memotongnya karena zaman bercinta sudah selesai, dan kini dimulai babak perang suci; perang di jalan Alloh kemudian dalam rangka membela negeri dan kehormatan.
Jika kalian tidak mampu sekedar mengekang kuda, maka jadikanlah kuda-kuda itu sebagai gelung dan kuncung-kuncung rambut kalian, itulah perasaan wanita. Sudah hilangkah perasaan dalam diri kalian?”
Kemudian beliau melempar tali kekang itu dari atas mimbar di atas kepala orang-orang seraya berteriak lantang: “Hai tiang masjid, bergeraklah, lepaslah wahai batu-batu nisan dan terbakarlah wahai hati lantaran sakit dan sedih; sungguh para lelaki telah membuang kejantanan mereka.”
Semoga Alloh merahmati Anda, inilah perkataan Anda kepada orang yang kekuasaannya mencapai Spanyol dan tanah para syuhada. Lalu apa yang akan Anda –wahai Ibnul Jauzi—katakan kepada kami (hari ini)? Dengan apa Anda akan menggelari kami seandainya Anda lihat kondisi kami hari ini?
Semoga sholawat dan salam tercurah selalu kepada
Rasululloh, kepada keluarga serta seluruh
shahabat beliau

SUMBER:MYSAHABATBLOGSPOT.COM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...